Network
IDEJABAR - Gugatan praperadilan atas penetapan tersangka Irfan Nur Alam, anak eks Bupati Majalengka Karna Sobahi di kasus korupsi Pasar Cigasong Majalengka jadi pil pahit bagi pakar hukum sekaligus advokat ternama Yusril Ihza Mahendra.
Pasalnya dibeberapa kasus Ketua Tim Prabowo Gibran ini selalu menang termasuk gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK) beberapa waktu lalu, Yusril menang.
Namun kali ini Yusril Ihza Mahendra harus menelan kekalahan atas gugatan praperadilan dengan termohon Kejati Jabar, putusan yang dibacakan hakim Pengadilan Negeri Bandung M Syarif pada Senin 29 April 2024 kemarin sore seolah membuat tak percaya sekaligus kecewa bagi Tim Yusril, begitu juga pengunjung sidang terkesimak karena dengan nama besar Yusril optimis menang.
Hakim M Syarif dalam putusannya dibacakan di Ruang I PN Bandung Jalan LL RE Martadinata Kota Bandung, secara gamblang menolak seluruh isi gugatan yang dilayangkan Yusril, tanpa ampun satu pun poin gugatan Yusril tak digubris, dimata hakim seolah nol tidak ada dalil dan ilmunya.
Padahal Yusril adalah pakar hukum yang disegani, namanya mentereng sejak jaman era Soeharto, jadi tak heran dibeberapa kasus dan gugatan yang ditanganinya selalu menang, bahkan yang paling fenomenal saat Yusril bisa mencopot jabatan Jaksa Agung Hendarman Supandji melalui gugatan praperadilan.
Tapi kondisi berbeda jauh ketika menangani gugatan praperadilan Irfan Nur Alam di PN Bandung, kasus lokal yang sebenarnya tidak ada apa apa nya bagi Yusril, namun diluar dugaan malah kalah telak, PN Bandung membuat nama Yusril terpuruk dan memenangkan Kejati Jabar yang putusannya dibacakan Senin kemarin.
Inilah Deretan Kasus yang Ditangani Yusril Ihza Mahendra
