"Ini sama dengan tebar ancaman dan menantang terhadap penegak hukum, dan kenyataannya belum tentu datang Yusril nya karena kesibukan beliau," ujar Agus Satria kepada wartawan, Kamis 4 April 2024.
Agus pun menghargai atas upaya mantan Bupati Majalengka Karna Sobahi dalam memperjuangkan hak anaknya yang kini jadi tersangka dan ditahan di Rutan Kelas 1 Bandung.
Bahkan Agus Satria, merasa aneh INA banyak uang untuk membayar pengacara sekelas Yusril karena dia merupakan pengacara nasional.
Agus Satria pun menyatakan bahwa pihaknya sangat konsen untuk terus mendukung memberantas korupsi di Jawa Barat sehingga apa yang dilakukan Kejati Jabar merupakan langkah nyata dalam pemberantasan korupsi di Majalengka pada umumnya di Jawa Barat.
Saat ditanya mengenai akankah datang langsung Yusril di sidang praperadilan nanti? Agus Satria menyebutkan pesimis mengingat kesibukan Yusril di MK yang saat ini sedang berdarah darah mempertahankan serangan dari kubu 01 dan 03.
Baca Juga: Jasa Tukar Uang Baru di Jakarta dan Bandung, Ini Alamat di Bandung yang Dijadikan Tempat Jualan
"Predisksi saya akan diwakili tim nya, Yusril tidak akan datang, masa demi kasus ini meninggalkan kasus besar di Jakarta yang penanganannya harus ekstra," ujarnya.
Jadi kalau pun benar nanti Yusril tidak datang maka nama baik Yusril sendiri tidak akan tercoreng dengan kasus ini, karena terkesan memaksakan bila sampai turun gunung, dan dianggapnya ini masalah biasa yang tidak perlu Yusril datang sendiri cukup anak buahnya saja.
"Kalau begitu maka menjadikan kekuatan dan opininya tidak sedahsyat bila Yusril datang, tekanan kepada penagak hukum pun tidak akan sekencang bila Yusril datang," ujarnya.***