MUHARRAM, Bulan Awal Tahun Baru Islam: Keutamaan, dan Peristiwa

- 28 Juni 2024, 09:00 WIB
Ilustrasi tahun baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriyyah. / Freepik
Ilustrasi tahun baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriyyah. / Freepik /

IDEJABAR – Muharram merupakan bulan awal tahun baru Islam, tepatnya pada 1 Muharram. Tahun 2024 ini, umat Islam akan memasuki tahun baru 1446 Hijriyyah. Mengacu pada kalender Masehi, 1 Muharram 1446 Hijriyyah bertepatan pada 7 Juli 2024.

Muharram disebut dengan bulan Shafar Awal, karena posisinya yang terletak sebelum bulan Shafar. Dulu semasa Rasulullah masih hidup, Muharam bukan awal bulan kalender Hijriah. Sebab, penetapan bulan Muharram sebagai bulan pertama dalam kalender Islam atau Hijriyyah, baru dilakukan pada masa khalifah Umar bin Khattab.

Nama Muharram secara bahasa dapat diartikan sebagai bulan yang diharamkan. Yaitu bulan yang didalamnya orang-orang Arab dilarang (diharamkan) melakukan peperangan. Begitulah kebiasaan mereka tempo dulu mengkhususkan bulan-bulan peperangan dan bulan-bulan gencatan senjata. Dalam kitab Tafsir Ibnu Katsir terdapat keterangan berikut:

Baca Juga: Di PN CIBINONG, Roy Beri Kesaksian yang Meringankan Bagi BS, Pengusaha Asal Bandung Terdakwa Kasus Tipu Gelap

“Dinamakan bulan Muharram karena bulan tersebut memiliki banyak keutamaan dan kemuliaan, bahkan bulan ini memiliki keistimewaan serta kemuliaan yang sangat amat sekali dikarenakan orang arab tempo dulu menyebutnya sebagai bulan yang mulia (haram), tahun berikutnya menyebut bulan biasa (halal).”

Keutamaan Muharram

Keutamaan bulan Muharram termasuk salah satu dari empat bulan yang dimuliakan Allah SWT, yaitu Dzulqaadah, Dzulhijah, Muharram, dan Rajab. Itu artinya di bulan Muharram adalah dilarang melakukan peperangan, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an surat at-Taubah ayat 36, yang artinya:

“Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu….”

Bagi umat Islam, Muharram bukan hanya sekedar awal pergantian tahun baru Islam, tetapi Muharram memiliki keutamaan yang di dalamnya banyak amalan yang disunnahkan, diantaranya puasa sunnah 10 hari pertama bulan Muharam 1446 Hijriah, puasa Tasu'a pada 9 Muharam 1446 H, puasa Asyura 10 Muharam 1446 H.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, ia berkata: Rasulullah saw bersabda: “Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam.” (HR Muslim).

Halaman:

Editor: Adin Supriadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah