Memilih Pemimpin di Pilkada Pangandaran 2024, Keluarga Harmonis Jadi Indikator Penting

- 25 Juni 2024, 05:00 WIB
H Ujang Endin Indrawan, Wakil Bupati Pangandaran bersama istri tercinta Hj. Tini Nurmasari Indrawan.
H Ujang Endin Indrawan, Wakil Bupati Pangandaran bersama istri tercinta Hj. Tini Nurmasari Indrawan. /Dok. Pribadi/

IDEJABAR - Pengamat politik sekaligus pegiat Saung Aspirasi Sarerea (Sarasa) Pangandaran, Jawa Barat, Tedi Yusnanda N menyatakan, pemilihan kepala daerah merupakan momen krusial bagi masyarakat untuk menentukan pemimpin yang akan membawa perubahan dan kemajuan bagi daerahnya.

Menurut dia, di Pilkada Pangandaran 2024, salah satu aspek yang perlu disadari oleh masyarakat sebagai indikator penting dalam memilih figur pemimpin adalah keharmonisan keluarga.

“Kehidupan keluarga yang harmonis bukan hanya cerminan karakter pribadi calon pemimpin, tetapi juga berpengaruh signifikan terhadap kinerja dan efektivitas mereka dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan,” jelas Tedi.

Dia menjelaskan, kehidupan keluarga yang harmonis menunjukkan banyak hal tentang karakter dan moral seorang calon pemimpin.

Pemimpin yang mampu menjaga keharmonisan keluarga, cenderung memiliki nilai-nilai seperti kesabaran, tanggung jawab, dan kemampuan berkomunikasi yang baik.

Baca Juga: Ridwan Kamil Sindir Anies? Jakarta Butuh Perubahan Perlu Pimimpin Imajinatif, Tak Perlu Takut IKN

Baca Juga: Tol Getaci Tak Kunjung Dibangun, Pemilik Lahan di Tasikmalaya Cemas

“Nilai-nilai ini sangat relevan dalam konteks pemerintahan, di mana seorang pemimpin harus mampu mendengarkan, memahami, dan menanggapi kebutuhan masyarakat,” imbuhnya.

Lebih jauh Tedi menyatakan, berdasarkan pengamatannya, pemimpin dengan keluarga harmonis biasanya memiliki stabilitas emosional dan mental yang lebih baik pula.

Dia mengingatkan, kehidupan politik penuh dengan tekanan dan tantangan yang dapat mempengaruhi kinerja seorang pemimpin.

Keharmonisan keluarga bisa memberikan dukungan emosional yang penting, membantu pemimpin tetap fokus dan tenang dalam mengambil keputusan.

“Keluarga yang mendukung juga berperan dalam menjaga kesehatan mental pemimpin, yang pada gilirannya meningkatkan produktivitas dan efektivitas mereka dalam bekerja,” ujarnya.

Sebab itulah lanjut Tedi, seorang pemimpin yang mampu menyeimbangkan antara tugas-tugas pemerintahan dan kehidupan keluarga menunjukkan kemampuan manajemen waktu dan prioritas yang baik.

“Ini penting karena pemimpin yang efektif harus mampu mengelola berbagai tanggung jawab dengan bijaksana. Kemampuan ini juga mencerminkan kedisiplinan dan komitmen yang tinggi, yang sangat dibutuhkan dalam pemerintahan,” katanya.

Selain itu tambah Tedi,  keluarga yang harmonis seringkali menjadi inspirasi bagi pemimpin untuk menciptakan kebijakan-kebijakan yang mendukung kesejahteraan keluarga dan masyarakat secara umum.

Baca Juga: “Bimtek Gate” di Pemkab Pangandaran, Anggaran Rp11 M Belum Diperiksa Potensi Pelanggaran Mengintai

Dia menegaskan, fakta juga membuktikan, masyarakat cenderung lebih percaya dan mendukung pemimpin yang menunjukkan kehidupan keluarga yang harmonis.

Pemimpin dengan keluarga harmonis dianggap memiliki integritas dan moral yang baik, yang dapat diterjemahkan ke dalam kebijakan-kebijakan yang adil dan bijaksana.

Khusus pada Pilkada Pangandaran 2024, Tedi berharap, pemilih perlu memperhatikan aspek ini sebagai salah satu faktor penting dalam menentukan pilihan mereka.

Dalam konteks Pilkada Pangandaran 2024 pula, dia mengungkapkan, ada beberapa calon pemimpin yang menunjukkan betapa pentingnya keluarga harmonis.

“Misalnya, H. Ujang Endin Indrawan, yang dikenal memiliki keluarga harmonis. Kehidupan keluarga yang harmonis ini menjadi salah satu kekuatan yang meningkatkan popularitas dan elektabilitas H Ujang Endin Indrawan di mata pemilih,” ujar Tedi.

Tedi yang sudah lama mencermati dibamikan politik di kabupaten yang terkenal dengan pariwisatanya ini mengingatkan, masyarakat Pangandaran perlu mempertimbangkan aspek ini dengan serius saat menentukan pilihannya pada Pilkada 2024.

“Pastikan untuk memilih pemimpin yang tidak hanya kompeten tetapi juga memiliki integritas dan moral yang baik,” pungkasnya.

Baca Juga: Ujang Endin Cabup Pangandaran, Rutin Gelar Pengajian dan Kerap Jadi Imam Sholat di Masjid-Masjid

Ujang Endin paling populer

Bahwa Ujang Endin menempati posisi teratas sebagai kandidat calon bupati Pangandaran yang elektabilitas dan popularitasnya paling tinggi, dibuktikan oleh hasil kajian Lembaga Riset Kebijakan Publik (KP).

Lembaga ini telah merilis hasil survei terbarunya yang menyoroti situasi dan kondisi di Kabupaten Pangandaran, menjelang dilaksanakannya Pilkada Pangandaran 2024.

Lembaga riset tersebut menyebutkan, bakal calon bupati Ujang Endin Indrawan menjadi yang tertinggi atau yang paling populer mencapai persentase sebesar 54,5 persen.

Disusul di belakangnya Ino Darsono mengikutinya di posisi kedua dengan 46,2 persen, dan Dadang Solihat atau Dadang Okta mendapat 43.8 persen.***

Editor: Ateng Jaelani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini