"Pertama fungsinya tidak dihapus. Kedua, beberapa kali Pak Ridwan Kamil menyampaikan bahwa birokrasi di Jabar itu salah satu yang terbaik secara nasional. Jadi saya berterima kasih kepada Pak Ridwan Kamil yang memberikan birokrasi terbaik, jadi saya bekerja juga merasa nyaman," ujar Bey.
Lebih lanjut, Bey menjelaskan, pembubaran dilakukan hanya kepada tim dari JQR itu sendiri. Sedangkan untuk fungsinya akan dikembalikan sepenuhnya pada dinas terkait yang sebelumnya turut terlibat dalam JQR.
"Jadi untuk JQR fungsinya itu saya kembali kepada unitnya, ke organik, jadi ke dinas-dinas seperti Dinsos, Dinkes, BPBD, dan melalui Sapawarga," katanya.***