MANTAP, Lembaga Survei Rilis Ujang Endin Calon Bupati Pangandaran Paling Populer

20 Juni 2024, 06:15 WIB
H Ujang Endin Indrawan, Wakil Bupati Pangandaran saat ini menjadi calon bupati paling populer dan potensial pada Pilkada Pangandaran 2024. /Dok Pribadi/

IDEJABAR - Bakal calon bupati (Bacabup) yang akan bertarung di Pilkada Pangandaran 2024 terus bermunculan. Ada yang masih malu-malu namun ada juga yang sudah terang-terangan menyatakan diri akan maju di Pilkada kabupaten yang terkenal dengan pariwisatanya itu.

Pernyataan sikap mendukung dan menolak terhadap bakal calon bupati dan wakil bupati Pangandaran untuk Pilkada 2024 pun terus bermunculan.

Penolakan itu datang baik dari individu maupun dari sejumlah partai politik (Parpol) yang menyatakan siap berkoalisi untuk mengusung calon.

Munculnya fenomena tersebut semakin menggambarkan, bagaimana dinamis dan demokratisnya konstelasi Pilkada Pangandaran 2024.

Dari sekian Bacabup yang telah terang-terangan menyatakan diri akan maju di Pilkada Pangandaran 2024, adalah H Ujang Endin Indrawan, Wakil Bupati Pangandaran saat ini.

Baca Juga: PENSIUNAN PNS Akan Terima Transfer 3 Tunjangan Ini dari PT Taspen, Lakukan Otentikasi INI CARANYA!

Memang tercatat ada nama lain yang telah terkonfirmasi akan bertarung di Pilkada Pangandaran 2024. Antara lain; Citra Pitriyami, Ino Darsono dan Dadang Solihat yang akrab disapa Dadang Okta.

Namun begitu, pegiat Saung Aspirasi Sarerea (Sarasa) yang juga pengamat politik Pangandaran Tedi Yusnanda N mengatakan, berdasarkan fakta di lapangan, Ujang Endin, sebagai petahana tak dapat disangkal lagi memiliki peluang paling kuat untuk memenangkan kontestasi.

"Popularitas Ujang Endin, yang juga mendaftar ke semua partai koalisi, menjadikannya calon yang paling kuat," ujar Tedi.

Saking tingginya popularitas dan menguatnya peluang Ujang Endin, Tedi mengatakan perhatian kini tertuju pada siapa yang akan mendampingi Ujang Endin sebagai calon wakil bupati.

Hal senada dilontarkan H Opang Abdul Goffar, tokoh masyarakat yang juga salah satu tokoh Presidium Pangandaran. Ia mengatakan, Ujang Endin memiliki segudang pengalaman dalam dunia pemerintahan dan perpolitikan di daerah Kabupaten Pangandaran.

Opang menilai, Ujang Ending memiliki potensi atau berpeluang paling besar untuk bisa memenangkan pertarungan di Pilkada Pangandaran 2024 mengalahkan semua rival-rivalnya nanti.

"Secara data dan fakta, Ujang Endin ini sangat dekat dengan masyarakat dan selalu menyapa warga Kabupaten Pangandaran dari waktu ke waktu dengan cara turun langsung ke tengah masyarakat yang ada di wilayah Kabupaten Pangandaran," kata Opang.

Baca Juga: Soal Tol Getaci, Menteri PUPR dan Pj Gubernur Jabar Jelaskan Nasibnya ke Depan

Lebih jauh Opang menjelaskan, Pangandaran saat ini memerlukan sosok pemimpin yang tahu luar dalamnya Pemerintahan Pangandaran.

Pangandaran, tegasnya, memerlukan sosok Ujang Endin Indrawan untuk melanjutkan dan memperbaiki tatanan visi – misi Presidium.

"Menurut saya, Ujang Endin lah yang tahu kekurangan dan kelebihan Pangandaran saat ini,“ ujar Opang Abdul Goffar.

Hasil survei

Bahwa Ujang Endin menempati posisi teratas sebagai kandidat Bacabup Pangandaran yang paling populer, diungkapkan oleh Lembaga Riset Kebijakan Publik (KP).

Lembaga ini telah merilis hasil survei terbarunya yang menyoroti situasi dan kondisi di Kabupaten Pangandaran, menjelang dilaksanakannya Pilkada Pangandaran 2024.

Lembaga riset tersebut menyebutkan, bakal calon bupati Ujang Endin Indrawan menjadi yang tertinggi atau yang paling populer mencapai persentase sebesar 54,5 persen.

Kemudian Ino Darsono mengikutinya di posisi kedua dengan 46,2 persen, sedangkan Dadang Solihat mendapat 43.8 persen.

Selain itu, Lembaga Riset Kebijakan Publik juga menyebutkan bahwa tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah daerah periode 2020-2024 sebesar 60,91 persen (7.73 persen sangat puas, 53,18 persen cukup puas).

Baca Juga: KETAHUAN DEH! Staf Sekjen PDIP Mengaku Pernah Bertemu Harun Masiku

Kemudian sebesar 28,18 persen menyatakan tidak puas, dan sebesar 10,9 persen menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab.

Peneliti senior Lembaga Riset Kebijakan Publik, Ridwan Susanto menjelaskan, survei yang dilakukannya berlangsung dari tanggal 5 hingga 10 Mei 2024.

“Melibatkan 400 responden yang dipilih secara acak bertingkat, dengan margin of error sebesar 4,1 persen,” jelasnya dikutip dari Pikiran Rakyat.com.

Menurut dia, hasil survei memberikan gambaran yang jelas tentang preferensi dan harapan masyarakat Pangandaran terhadap pemimpin mereka di masa depan.

"Kami berharap hasil survei ini dapat menjadi gambaran yang berguna bagi para pemilih dan stakeholder politik dalam menentukan arah politik daerah," katanya.***

Editor: Ateng Jaelani

Tags

Terkini

Terpopuler