Puasa Sunnah Asyura dan Tasu'a Muharram: Keutamaan, Waktu Pelaksanaan, dan Niat

- 28 Juni 2024, 10:00 WIB
Ilustrasi niat puasa sunnah Asyura dan Tasu’a. /Freepik
Ilustrasi niat puasa sunnah Asyura dan Tasu’a. /Freepik /

Artinya, “Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra dengan status marfu, Rasulullah bersabda: ‘Puasalah kalian pada hari Asyura dan bedakan dengan kaum Yahudi, puasalah kalian sehari sebelum atau sesudahnya’.” (HR Ahmad).

Niat Puasa

* Niat Puasa Asyura

Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnatil aasyuuraa lillaahi ta‘aalaa.

Artinya, “Aku berniat puasa sunah Asyura esok hari karena Allah SWT.”

* Niat Puasa Tasu’a

Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnatit Tasuu‘aa lillaahi ta‘aalaa.

Artinya, “Aku berniat puasa sunah Tasu‘a esok hari karena Allah SWT.”

Baca Juga: Ketua DPP PAN Bima Arya Sebut Ujang Endin Layak Jadi Pangandaran Satu di Pilkada Pangandaran 2024

Apabila niat puasa lupa tidak dilakukan di malam hari, niat untuk puasa sunah, boleh dilakukan di siang hari, sejauh yang bersangkutan belum makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa sejak subuh. Semoga bermanfaat.***

Halaman:

Editor: Adin Supriadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah