PENTING BAGI PEREMPUAN!, 7 Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan, Diantaranya Meredakan Sakit di Saat Haid

- 3 Juni 2024, 11:00 WIB
Manfaat daun pepaya bagi kesehatan wanita, yang untuk penting diketahui./ Idejabar/Asep Budi Karyana
Manfaat daun pepaya bagi kesehatan wanita, yang untuk penting diketahui./ Idejabar/Asep Budi Karyana /

IDEJABAR – Tak sedikit orang tahu manfaat daun pepaya untuk kesehatan, khusunya bagi kesehatan wanita. Hal ini lantaran daun pepaya memiliki rasa yang pahit, sehingga dianggap tidak bermanfaat untuk kesehatan.

Namun ternyata dibalik rasanya yang pahit, daun pepaya memiliki segudang nutrisi yang sangat dibutuhkan untuk kesehatan tubuh wanita. Salah satunya seperti membantu meredakan rasa nyeri ketika sedang haid.

Daun Pepaya kaya dengan nutrisi penting yang dibutuhkan untuk kesehatan tubuh, seperti vitamin (A, B1, C dan E), kalori, protein, karbohidrat, kalsium, fosfor, besi, kalium, natrium, magnesium, mangan dan air.

Baca Juga: Si Pahit Tapi Bermanfaat, Ini Dia 7 Manfaat DAUN PEPAYA bagi Kesehatan, Salah Satunya Mencegah Kanker

Tak hanya itu, daun pepaya mempunyai kandungan fitokimia, diantaranya tannin, alkaloid, saponin, triterpenoid, flavonoid, dan glikosida asiatikosida. Senyawa flavonoid pada daun pepaya berfungsi sebagai antioksidan yang dapat menangkap radikal bebas.

Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan Wanita

1. Meningkatkan Suplai ASI

Manfaat daun pepaya untuk wanita adalah dapat meningkatkan suplai ASI pada ibu menyusui. Daun pepaya merupakan salah satu sumber yang mengandung quercetin yang dapat mengaktifkan hormon prolaktin dan membantu meningkatkan produksi ASI.

2. Meredakan Sakit Ketika Haid

Mengonsumsi Jus daun pepaya, dapat membantu memperlancar aliran menstruasi dan mengurangi rasa sakit di saat haid. Seperti kram dan sakit perut bagian bawah yang sangatlah mengganggu dan menyiksa.

3. Menyuburkan Rambut

Mengonsumsi makanan kaya antioksidan dapat membantu mengurangi stres oksidatif dan kemudian meningkatkan pertumbuhan rambut. Sementara daun pepaya mengandung beberapa senyawa dengan sifat antioksidan, seperti flavonoid dan vitamin E.

Daun pepaya memiliki sifat anti-jamur dalam tabung reaksi yang dapat menghambat pertumbuhan jamur penyebab ketombe, sehingga baik untuk kesehatan rambut dan kulit kepala

4. Menghambat Kulit Keriput

Selain untuk mengatasi dan mencegah penyakit, daun pepaya juga bermanfaat untuk menghambat terjadinya kulit keriput. Hal tersebut, dikarenakan adanya kandungan vitamin C dan antioksidan pada daun pepaya yang mampu melawan tanda-tanda penuaan karena radikal bebas.

Daun pepaya juga dapat meningkatkan elastisitas kulit, sehingga meminimalkan munculnya kerutan maupun garis halus yang dapat mengganggu penampilan.

5. Mengatasi Jerawat dan Bintik Hitam

Vitamin C dan A yang terdapat pada daun pepaya, dapat meningkatkan kesehatan kulit, selain itu daun pepaya memiliki senyawa antioksidan untuk menangkal radikal bebas pada kulit.

Kandungan senyawa karpain pada daun pepaya, juga dapat mencegah pertumbuhan mikro-organisme berlebih sebagai salah satu pemicu jerawat.

6. Menurunkan Berat Badan

Manfaat selanjutnya, daun pepaya sangat cocok bagi yang sedang diet menurunkan berat badan. Jus daun pepaya rendah kalori dan tinggi serat, sehingga dapat membuat perut kenyang untuk waktu yang lama.

Serat makanan yang secara alami ditemukan di dalam daun pepaya mendetoksifikasi tubuh dan meningkatkan metabolisme yang mengarah pada penurunan berat badan.

Baca Juga: CATAT! Ini Jadwal Konser Iwan Fals di 25 Kota, Mulai Sukabumi, Cirebon, Tasikmalaya Lanjut Kota Lainnya

7. Mempercepat Penyembuhan Luka

Enzim papain dalam daun pepaya terbukti dapat mempercepat penyembuhan luka dan menyamarkan bekas luka. Caranya, daun pepaya ini dioleskanlangsung ke bagian kulit yang luka.

Itulah tujuh manfaat daun pepaya untuk kesehatan. Adapun cara menggunakannya, daun pepaya bisa direbus sebagai lalapan, dijadikan jus atau ekstrak, atau ditumis.

Untuk merasakan manfaat daun pepaya, hindari mengonsumsi yang berlebihan. Pasalnya, mengonsumsi daun pepaya secara berlebihan dan terlalu sering dapat menyebabkan munculnya gejala mual dan muntah.***

Editor: Adin Supriadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini