Cheka Tepati Janji, Bersihkan Rumah Dinas Walikota

IDEJABAR. Sehari setelah diperpanjang masa jabatannya sebagai Pj. Walikota Tasik untuk yang kedua kalinya, Cheka Virgowansyah langsung membuktikan janjinya untuk segera membenahi Rumah Dinas Walikota. Rumah Dinas  yang sudah terhenti pembangunannya selama hampir tiga tahun itu, kini mulai terlihat wujudnya ketika dilihat dipinggir jalan.

Meski baru pembabatan rumput dan alang-alang serta membuka akses jalan yang juga sudah tertutup alang-alang, namun wujud Rumah Dinas itu sudah mulai bisa terlihat di pinggir jalan. Padahal, sebelumnya bukan hanya wujud Rumah Dinas, plang pembangunanya pun sudah lusuh dan sebagaian sudah tertutup alang-alang.

Kemegahan Rumah Dinas Walikota Mulai Nampak

Desain Rencana Rumah Dinas walikota Tasik yang pembangunannya masih terhenti

Berdasarkan pantauan IDEJABAR dilokasi, nampak beberapa pegawai sedang membersihkan rumput yang menghalangi bangunan rumah tersebut. Namun belum terlihat adanya alat berat di lokasi tersebut. Meski bebertapa pegawai sedang asyik membabat rumput

Salah seorang pekerja, Endang, mengatakan diajak kawannya untuk bekerja membereskan Rumah Walikota. Dia mengaku kaget ketika melihat bangunan rumah yang telah terkurung oleh rumput dan alang-alang itu. Pasalnya, dia membayangkan Rumah Walikota itu bagus, asri dan bersih.

“Saya langsung tanya kepada kawan yang mengajak kesini, ini bener Rumah Walikota? Masa Rumah Walikota seperti rumah hantu,” urai Endang sambil tersenyum seraya setelah mendapat penjelasan baru mengerti bahwa Rumah Walikota ini belum selesai di bangun.

Plang yang sudah lusuh dan jalan menuju lokasi yang penuh dengan rumpu dan alang2

Sementara itu, Iman, warga Pager Gunung, Purbaratu yang saat itu sedang melintas terus berhenti untuk melihat bangunan itu. Dia mengaku baru mengetahui bahwa itu adalah Rumah Dinas Walikota. Padahal, dirinya sering melintas di jalan itu dan merasa heran, karena banguna besar itu seperti dibiarkan begitu saja. “Oh ternyata ini untuk Rumah Dinas Walikota, pantesan besar dan megah,” tuturnya.

Sebelumnya, Cheka ketika dikonfirmasi seputar terbengkalainya pembangunan Rumah Dinas Walikota, dia berjanji akan minta penjelasan dan review dari dinas terkait. Pasalnya, lanjut dia, jika pembangunan itu harus berlanjut, maka APBD Kota akan kesulitan untuk mengakomodirnya. Apa lagi, tahun depan ada Pemilukada yang masing-masing daerah pun diharuskan menyiapkan anggarannya.