Anies Baswedan Tak Masuk Cagub yang Diusulkan Demokrat di Pilkada DKI Jakarta 2024

- 14 Juni 2024, 04:45 WIB
 Arsip: Anies Baswedan memberikan keterangan soal pencalonan dirinya di Pilkada DKI Jakarta 2024 kepada media yang mewawancarainya di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu 8 Juni 2024.
Arsip: Anies Baswedan memberikan keterangan soal pencalonan dirinya di Pilkada DKI Jakarta 2024 kepada media yang mewawancarainya di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu 8 Juni 2024. /ANTARA/Walda Marison/

IDEJABAR - Mantan calon presiden di Pemilu 2024 Anies Baswedan, ternyata tidak masuk dalam daftar nama yang diajukan sebagai calon gubernur (cagub) di pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta Tahun 2024 oleh Partai Demokrat.

Berbicara di Bali Kamis 13 Juni 2024, Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menjelaskan, ia tidak menemukan nama Anies Baswedan di dalam daftar yang diusulkan secara struktural maupun masukan dari pihak lainnya.

Ungkap dia, di Pilkada DKI Jakarta 2024, Partai Demokrat saat ini sedang berfokus untuk menjadikan kader internal sebagai cawagub. Herzaky nama Mujiyono akan diusung sebagai calon wakil gubernur.

Mujiyono sendiri adalah Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat, dan anggota legislatif tiga periode dari Partai Demokrat.
Menurut Herzaky, keputusan untuk mendorong kader internal sebagai Cawagub DKI merupakan hal yang realistis.

Baca Juga: HORE Ada Pemutihan Denda Pajak Kendaraan di Jabar dan Jateng, Ini Jadwalnya

"Kita harus mawas dirilah, sadar diri, dan juga rasional, bahwa hari ini kursi kami hanya delapan, persyaratannya saja kan di atas 20," katanya. "Paling pas posisi untuk Demokrat adalah sebagai pengusung calon wakil gubernur," tambahnya.

Sosok Mujiyono, kata Herzaky, berpengalaman di Komisi A yang terkait dengan pemerintahan. Mujiyono sering berdiskusi dengan gubernur.
"Siapapun gubernurnya selama ini, dalam konteks bagaimana pengelolaan pemerintahan di Jakarta, termasuk dalam penganggaran," kata Herzaky

Lebih lanjut, ia mengatakan, Demokrat sudah melakukan pembahasan dengan pihak lain yang tak terbatas di partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) saja, melainkan turut membahas hal ini dengan calon atau tokoh yang dinilai potensial dan pantas memimpin DKI Jakarta.

Baca Juga: GAWAT Jika Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jakarta, Pengamat Sebut di Jabar Lebih Realistis

Hubungan Partai Demokrat dan Anies Baswedan renggang setelah Anies memutuskan untuk menggandeng Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar dalam Pilpres 2024.

Demokrat, yang saat itu menjagokan Anies, pun menarik dukungannya dan memberikan suara ke pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Tahun 2024 dijadwalkan berlangsung serentak di 545 daerah, yang terdiri atas 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota. KPU menjadwalkan pemungutan suara untuk Pilkada 2024 berlangsung pada 27 November 2024.***

Editor: Ateng Jaelani

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah