DBD Di Jabar Paling Tinggi : Pj. Gubernur Jabar, Ajak Bupati dan Wali Kota Perangi DBD

- 26 Maret 2024, 11:30 WIB
Serangan penyakit DBD mengganas di Indonesia sampai April 2024.
Serangan penyakit DBD mengganas di Indonesia sampai April 2024. /Wikilmages/pixabay.com

"Kami masih berusaha menekan kasus peningkatan penyebarannya dengan lebih masif lagi lewat gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan 3M plus," kata dia.

Baca Juga: Kadishub Jabar Sebut Mudik Gratis Lebaran 2024 di Jabar 9.000 Penumpang, Tujuan Tertinggi Garut, Ciamis

Sementara, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Kementrian Kesehatan (Kemenkes), Imran Pambudi mengatakan, pihaknya siap membantu dalam memberikan beberapa logistik untuk penanganan DBD. Menurut dia, kasus DBD di Jawa Barat tergolong tinggi se-Indonesia.

"Kami sudah mengalokasikan beberapa logistik utama seperti NS1 itu kita siapkan cukup banyak untuk di Jabar. Karena memang penduduk Jabar paling banyak dan resikonya di Jabar itu termasuk yang tinggi. Jadi memang harus kita mitigasi secara masif," terang Imran.***

Halaman:

Editor: Edi Purnawadi

Sumber: Humas Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah