Network
IDEJABAR. Saat ini, Kasus Covid-19 di Jawa Barat Kembali mengalami peningkatan. Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat meminta agar seluruh fasilitas layanan kesehatan untuk tetap siaga dari mulai Klinik, Puskesmas hingga Rumah Sakit Daerah. Pasalnya, saat ini tercatat ada 80-an kasus Covid-19 tersebar di 27 kota/kabupaten di Jabar.
Pihak Dinkes Jabar sendiri telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) yang ditujukan ke Dinas Kesehatan kabupaten/kota, Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik maupun Laboratorium Kesehatan yang ada di daerah. Ini semua dilakukan sebagai respons terhadap SE Kementerian Kesehatan tertanggal 8 Desember tentang peningkatan kewaspadaan penyebaran COVID-19 di beberapa negara Asia Tenggara termasuk Indonesia.
Dinkes Jabar Minta Rumah Sakit Siapkan Ruang Isolasi
Kepala Dinas Kesehatan Jabar, Vini Adiani Dewi, menegaskan berkaitan dengan dikeluarkannya SE yang ditujukan ke Dinas Kesehatan kabupaten/kota, Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik maupun Laboratorium Kesehatan yang ada di daerah, tak lain meminta agar menyiapkan tenaga kesehatan maupun peralatan medisnya
"Tanggal 11 Desember kita langsung kirim surat edaran untuk kesiagaan seluruh faskes yang ada guna menyiapkan tenaga kesehatan maupun peralatan medisnya," ujar Vini kepada wartawan di Bandung, Selasa, 12 November 2023.
Ada empat poin penting yang tertera dalam Dalam SE Dinkes Jabar tersebut yang harus diperhatikan. Sebut saja, kesiagaan dan perlindungan tenaga kesehatan, layanan vaksinasi, imbauan penerapan protokol kesehatan serta keharusan rumah sakit menyediakan 10 persen ruang isolasi.
"Yang pertama tentunya perlindungan bagi tenaga kesehatan karena mereka yang paling rentan berinteraksi dengan pasien. Saya meminta mereka segera divaksin terlebih dahulu," tegas Vini.
Di lain pihak, Pemda Provinsi Jabar juga mengimbau masyarakat untuk tidak panik, tetapi tetap menerapkan protokol kesehatan terutama yang bepergian.***
