Network
IDEJABAR - Website PPDB Jabar tiba iba down di hari pertama pendaftaran tahap 1, sehingga orang tua yang akan mengikuti PPDB Jawa Barat merasa kesulitan untuk login ke PPDB Disdik Jabar karena website PPDB error.
Akibat website PPDB Jabar down sejumlah orang tua melakkan protes, seperti, orang tua murid asal Kecamatan Mandalajati, Kota Bandung, Sofie Safiena. Dia hendak menyekolahkan anaknya dari SMPN 59 Bandung ke SMKN 9 Bandung melalui jalur zonasi, namun saat pendaftaran melalui laman resmi PPDB Jabar tidak dapat mengunggah berkas.
"Soal Website PPDB Jabar down awalnya saya tahu dari guru SMP anak saya, karena saya rencana mendaftar mau dibantu pihak sekolah dan di informasikan web tidak bisa diakses dan saya login pake akun anak secara mandiri emang gak bisa," ujar Sofie, saat dikonfirmasi, Senin 3 Juni 2024.
Baca Juga: INFO TERKINI, PPDB SMA 2024 Jawa Barat, Persiapkan Ini Sekarang Masuk Tahap Pra Pendaftaran
Sofie kemudian mengecek akun instagram Disdik Jawa Barat, dan dia menemukan keluhan yang sama dari para orang tua murid. Berkas untuk persyaratan PPDB dikatakannya tetap tidak bisa diunggah.
"Saya fikir emang jaringan saya jelak saya cek Instagram Disdik Jabar keluhan sama. Admin bilang untuk refres tapi sama saja," jelasnya.
Selain itu, melalui aplikasi Sapawarga juga sudah dicobanya, namun hasilnya sama. Safa mengkritik atas kondisi ini. Menurutnya, kondisi server down bukan hanya pada PPDB 2024 saja melainkan sebelumnya sudah sering terjadi.
"Gimana sih Disdik setiap tahun ada server down gini maksudnya Disdik dari media sosial suruh siap-siap tapi pas hari H down," katanya.
Sementara, hal yang sama juga dirasakan Warga Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Wahab. Dia mengatakan tidak bisa mengunggah berkas PPDB anaknya melalui laman PPDB sejak pagi hingga menjelang siang. Aplikasi Sapawarga pun sudah dicobanya, hasilnya tetap tidak bisa.
"Tadi pagi mau daftar PPDB online SMA anak jam 07:00 WIB masih bisa dibuka, kemudian tulis persyaratan umum ketika mau upload dokumen kartu keluarga, KTP orang tua, dan akta langsung eror sampe jam 09:00 WIB," ujar Wahab.
