"Untuk pengukuran lahan sudah masuk wilayah Kabupaten Tasikmalaya, tetapi tidak terlalu kami publikasikan kepada masyarakat," kata Muhammad Zein belum lama ini.
Zein khawatir saat proses pengukuran ini berlangsung ada pihak yang sengaja memanfaatkan masyarakat pemilik lahan yang nantinya terkena lahan tol Gataci ini untuk kepentingan pribadi.
Baca Juga: Pilgub Jabar : U. Ruhzanul Ullum Terus Gerilya
Makanya, lanjut Zein, pihak pemerintah daerah tidak memberikan informasi apapun mengenai pengukuran lahan ini secara terbuka kepada masyarakat dan juga pihak lain untuk menjaga pemilik lahan itu sendiri.
"Jadi nanti ketika ada yang mengiming-iming akan memberikan mobil jangan mau, bisa jadi itu justru penipuan. Lahan yang digunakan untuk Tol Gataci nilainya bisa jauh lebih besar dari harga mobil," tandas Zein.
![Ilustrasi Tol Getaci](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/40x35:1168x710/x/photo/2024/05/19/735789237.jpg)
Pemerintah, tutur Zein ingin masyarakat itu bahagia karena mendapatkan ganti untung dari lokasi lahan yang digunakan untuk pembangunan Tol Gataci itu sesuai dengan harapannya. Semua warga yang lahannya dimanfaatkan untuk Tol Gataci harus Bahagia dan merasa puas.
Tol Gataci ini merupakan salah satu tol terpanjang di Indonesia dan akan memiliki pemandangan yang indah karena membelah Gunung Ciremai di Kabupaten Garut dan gunung Galunggung di Kabupaten Tasikmalaya.***