Tanggulangi Kemiskinan Ekstrem Jawa Barat Jajaki Kerja Sama Dengan BRAC International

16 Januari 2024, 15:52 WIB
Fakta kerjasama Pemprov Jabar dan Bangladesh /Foto : Humas Jabar/

IDEJABAR – Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat telah melakukan Letter of Intent dengan Bangladesh Rural Advancement Committee atau BRAC International tentang Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Berbasis Graduasi.

Kerja sama antara Pemda Provinsi Jabar dan BRAC Internasional ini ditandai dengan penandatanganan oleh Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin dan Country Lead BRAC International Abdurrahman Syebubakar di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa, 16 Januari 2024.

Untuk Tanggulangi Kemiskinan Berbasis Graduasi

Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengatakan  kerja sama ini bertujuan untuk mencari solusi berkelanjutan dan membantu kelompok masyarakat yang paling rentan demi menurunkan angka kemiskinan ekstrem sampai 0 persen di Jabar.

Foto bnersama antara delegasi Provinsi Jabar dan BRAC Internasional

"Diharapkan langkah ini cukup efektif, karena berdampak langsung sampai ke tingkat rumah tangga. Karena kerjasama ini meliputi peningkatan aset, ketahanan pangan, simpanan, inklusi keuangan, kesehatan, integrasi sosial, dan keterampilan produktif," ucap Bey.

Untuk itu Bey berharap kolaborasi dengan berbagai stakeholders yang ada diharapkan mampu mengurangi masalah kemiskinan. Nantinya, Masyarakat akan diberdayakan untuk mengembangkan mata pencaharian yang berkelanjutan.

"Upaya ini sebagai langkah kolaborasi dan sinergi untuk mengatasi permasalahan kemiskinan, ketimpangan dan berbagai ketidakadilan sosial dengan memberdayakan potensi masyarakat melalui intervensi sosial ekonomi," tutur Bey.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kemiskinan ekstrem Provinsi Jawa Barat sampai Maret 2023 mencapai 0,79 persen atau 403.000 jiwa. Kondisi ini turun 1,07 persen atau 538.880 jiwa dibanding Maret 2022.

fakta Kerjasama antara Provinsi Jabar dan BRAC Internasional

Bey terus mendorong sinergi dan keterpaduan program, salah satunya melalui pendekatan pilar utama graduasi, yaitu perlindungan sosial, pengembangan mata pencaharian, pemberdayaan sosial, dan inklusi keuangan.

"Melalui kerja sama ini diharapkan terjadi peningkatan kesejahteraan dan menurunkan angka kemiskinan ekstrem sampai nol persen di Jawa Barat tahun 2024," pungkasnya.***

 

 

Editor: Edi Purnawadi

Sumber: Humas Jabar

Tags

Terkini

Terpopuler