IDEJABAR - Kota Tasikmalaya yang terletak di Provinsi Jawa Barat, berada di jalur utama selatan Pulau Jawa yang menghubungkan Kota Bandung dan Kota Banjar serta kota-kota lain di Jawa Tengah.
Kota Tasikmalaya sejak berpisah dari Kabupaten Tasikmalaya menjadi daerah otonomi sendiri terus bertumbuh, dan kini mendapat julukan sebagai “Sang Mutiara dari Priangan Timur”.
Berbagai pusat pertumbuhan ekonomi baik hotel, pertokoan, kuliner dan tempat wisata dibangn di berbagai sudut kota, sehingga Kota Tasikmalaya pun menjadi salah satu destinasi wisata di daerah Jawa Barat, khususnya di Priatim.
Sejumlah objek wisata di Kota Tasikmalaya ini mudah dijangkau baik menggunakan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum, bus atau kereta api.
Jenis objek wisatanya cukup beragam dan komplit, mulai dari pemandangan alam, budaya lokal, dan pesona lainnya yang bisa bikin menyesal jika tak dikunjungi saat datang ke daerah ini.
Baca Juga: Kuliner Tasik: Nostalgia Rasa Tradisional di Tengah Kota
Berikut ini rekomendasi 10 tempat wisata Tasikmalaya lengkap dengan lokasi, jam operasional, biaya tiket masuk (bisa berubah sesuai kebijakan pengelola wisata) yakni;
1. Teejay Waterpark
Bermain air di waterpark memang selalu menyenangkan. Teejay Waterpark yang berada di Kawasan Mall Plaza Asia, Jl. HZ. Mustofa sangat mudah ditemukan.
Soal fasilitas, tidak perlu meragukannya lagi. Walaupun tiketnya terbilang cukup murah, tapi fasilitasnya lengkap dan areanya juga luas jadi pasti kamu puas deh main-main di sini.
Untuk kamu yang senang menantang adrenalin, bisa mencoba beragam wahana seluncuran dengan level berbeda. Tapi kalau kamu mau bersantai ria sambil menikmati pemandangan di sekeliling, segera ambil pelampung dan menikmati kolam arus.
2. Taman Wisata Karang Resik
Taman Wisata Karang Resik merupakan salah satu tempat rekreasi terbesar di Tasikmalaya yang cocok dikunjungi bersama keluarga atau teman. Letaknya, di Jalan Mohamad Hatta, Sukamanah, Kecamatan Cipedes.
Karang Resik menawarkan berbagai kegiatan menarik, seperti wahana flying fox, sepeda gantung, museum 3D, berfoto dengan lukisan trick art yang unik.
Taman ini juga menawarkan kebun bunga yang indah serta berbagai kegiatan outbound yang menantang. Jam bukanya pukul 09.00-16.00 WIB.
3. Ampera Waterpark
Objek wisata Ampera Waterpark berada di pinggir jalan raya nasional Bandung-Tasikmalaya tepatnya di Desa Pamoyanan, Kecamatan Kadipaten.
Objek wisata ini merupakan wahana kolam renang. Ampera Waterpark menawarkan berbagai fasilitas, seperti kolam anak dan balita, kolam arus, kolam ombak, kolam air hangat, serta sewa ban dan kantin.
Adapun harga tiket masuknya Rp15.000-40.000 dan jam operasionalnya pukul 08.00-16.00 WIB.
Baca Juga: Cipanas Galunggung Tasik: Sensasi Berendam di Malam Hari
4. Gunung Galunggung
Objek wisata Gunung Galunggung terletak di kawasan Perhutani, Desa Linggajati, Kecamatan Sukaratu. etinggiannya sekitar 2.167 mdpl.
Ada beberapa wahana wisata di tempat ini, termasuk kawah Galunggung, pemandian air panas, curug, camping ground, dan trek bersepeda downhill.
Harga tiket masuknya beragam, mulai Rp15.000 hingga Rp25.000.
5. Pantai Karang Tawulan
Pantai Karang Tawulan terletak di kawasan Cimanuk, Kalapagenep, Cikalong. Jaraknya dari Kota Tasikmalaya sekitar 90 kilometer.
Objek wisata alam pantai ini memiliki deburan ombak dan batu karang yang menambah kecantikan pantai. Selain itu, pantai ini memiliki gardu pandang untuk menikmati pemandangan pantai dan spot foto yang indah.
6. Air Terjun Panetean
Curug Panetean menawarkan keindahan alam yang memesona berupa aliran air yang mengalir tenang. Sungai dan kolam di sekitar air terjun juga menampilkan air yang bersih dan jernih.
Semua itu menciptakan suasana yang menyenangkan bagi para pengunjung yang ingin bermain air atau sekadar menikmati keindahan alam yang mempesona. Objek wisata Air Terjun Panetean terletak di Pengaliran, Pancatengah.
Jam operasionalnya mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WIB. Untuk tiket masuknya relatif murah, yakni mulai Rp10.000.
7. Kawah Karaha Bodas
Kawah Karaha Bodas terletak di Kampung Cisaleng, Desa Kadipaten, Kecamatan Kadipaten. Wisata Kawah Karaha Bodas buka setiap hari 24 jam. Adapun tiket masuknya sekitar Rp10.000.
Wisata alam ini menyajikan hamparan pasir dengan bebatuan putih luas yang dikelilingi pepohonan. Pengunjung dapat melakukan berbagai aktivitas, seperti menikmati pemandangan alam, camping, hingga menikmati pemandian air panas.
Baca Juga: Berburu Spot Foto di Bendungan Leuwikeris yang Instagramable, Ikon Wisata Baru Tasikmalaya-Ciamis
8. Tonjong Canyon
Tonjong Canyon dikenal dengan keindahan alam yang sangat menakjubkan. Air sungai yang mengalir di dalam canyon ini berwarna hijau, sangat jernih, dan indah.
Pemandangan alam yang terbentuk oleh tebing-tebing bebatuan yang tinggi dan hijau membuat wisatawan merasa seperti berada di dalam sebuah negeri eksotis.
Objek wisata yang berjarak sekira 68 kilometer dari pusat Kota Tasikmalaya ini merupakan salah satu destinasi wisata rintisan, dari 87 desa wisata rintisan yang terus dikembangkan pemerintah daerah.
Lokasinya di Desa Nagrog, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya.
9. Pantai Cipatujah
Objek wisata Pantai Cipatujah memiliki luas sekitar 115 hektare. Keindahan pantai yang kaya akan terumbu karang ini dapat terlihat dari perpaduan pantai yang landai, ombak besar, perkebunan kelapa, dan padang rumput luas.
Untuk menikmati liburan di Pantai Cipatujah, pengunjung dikenakan tiket masuk Rp5.000.
10. Bukit Kacapi
Bukit Kacapi berada di ketinggian 950 meter di atas permukaan laut menawarkan suasana sejuk dan menyegarkan. Wisata alam ini didominasi oleh perkebunan yang hijau dan asri.
Bukit Kacapi terletak di Tanjungkarang, Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya. Objek wisata Tasikmalaya ini buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.
Harga tiket masuk di tempat wisata ini terbilang murah, yakni sekitar Rp7.000.
Baca Juga: Long Weekend di Kota Tua Jakarta: Wisata Edukasi yang Menyenangkan.
11. Curug Dendeng
Objek wisata Curug Dengdeng terletak di Kampung Cirerese, Desa Tawang, Kecamatan Pancatengah. Curug ini berbeda dengan curug lainnya, karena memliki keunikan tersendiri yakni mempunyai tiga tingkatan.
Tingkatan curug berupa Tebing-tebing tersebut memiliki tinggi yang bervariasi, mulai dari 5 meter hingga 13 meter. Keseluruhan, tinggi Curug Dendeng mencapai ketinggian 33 meter.
Namun dalam aktivitas berenang perlu kehati-hatian, karena bisa saja terdapat lubang lubang yang cukup dalam.
12. Kampung Naga
Kampung Naga merupakan desa adat yang masih mempertahankan gaya hidup lokal dan arsitektur Sunda kuno. Tempat ini menawarkan pengalaman wisata budaya Sunda.
Kampung ini dihuni oleh komunitas masyarakat yang sangat teguh memegang adat istiadat leluhur Sunda yang mirip dengan permukiman Baduy.
Kampung Naga menjadi objek kajian antropologi yang menarik tentang kehidupan masyarakat pedesaan Sunda, terutama selama masa peralihan dari pengaruh Hindu ke Islam di Jawa Barat.
Kampung yang terletak di pinggir jalan nasional Garut-Tasikmalaya ini ini secara administratif termasuk bagian dari wilayah Desa Neglasari, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya.***