“Ya biarlah menggelinding biar tingkat popularitas, akseptabilitas dan elektabilitas Ivan Dicksan semakin menjulang tinggi,” tutur Zenzen kepada IDEJABAR via pesan elektroniknya, Minggu (14/04/24).

Aktivis Sosial Budaya dan Sutradara Teater, Tatang Pahat, mengatakan bahwa siapapun pembuat atau pengedar flyer itu sangatlah gegabah. Pasalnya, kata Tatang, kehadiran flyer itu bisa menjadi bumerang bagi Viman ataupun Ivan. Karena dengan flyer itu, urai Tatang, membuktikan bahwa Viman tidak popular dan tidak percaya diri. Disisi lainnya, untuk Ivan seolah-olah Ivan telah berpasangan, jadi seperti menutup diri dari yang lain.
“Ini kan bahaya, karena ini bisa jadi bumerang bagi pasangan tersebut. Apa lagi pihak Viman pun telah membantah bahwa pihaknya tidak tahu-menahu seputar beredarnya flyer ini. Lalu dari siapakah dan dari manakah datangnya flyer ini,” kata Tatang.
Baca Juga: WASPADA! Pasca Lebaran, Mudik dan Silaturahmi Idul Fitri Sebabkan Datang Penyakit Ini
Tatang mengingatkan agar semua pihak berhati-hati jika mengklaim sesuatu itu agar tidak jadi blunder bagi keduanya. Apa lagi pihak Gerindra dan pihak Viman telah mengklarifikasi bahwa mereka tidak mengetahuinya.
Begitupun Ivan Dicksan, soal flyer itu sudah mengaku tidak tahu-menahu, bahkan P3 sebagai pihak yang dianggap akan mencalonkan Ivan Dicksan pun menegaskan tidak tahu-menahu.
“Ini kan jelas bisa jadi bumerang bagi Viman dan Ivan, karena seperti menutup pintu bagi mereka yang akan melakukan pendekatan terhadap keduanya. Dan ini buktinya,” papar Tatang saat dihubungi IDEJABAR via selulernya, Minggu malam (14/04/24).***