IDEJABAR - Artis cantik yang sangat populer era 80-an, Marissa Haque, meninggal dunia, Rabu (2/10/24) subuh. Jenazah artis yang juga politikus ini rencananya akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta.
Belum diketahui penyebab neninggalnya artis yang mengawali debutnya sebagai artis dalam film Kembang Semusim (1981) ini. Yang jelas kabar duka disampaikan kedua anaknya, Isabella Muliawati Fawzi dan Marsha Chikita Fawzi, lewat akun medsos masing-masing.
Baca Juga: Hampir Setengah Anggota DPR adalah Pendatang Baru. Kinerja DPR akan Membaik?
Rumah duka yang beralamat di Perumahan Pelangi Bintaro Jl WR Supratman No 9 Tangerang Selatan, kini diipenuhi keluarga, kerabat dan teman-teman almarhumah sesama artis dan politikus.
Marissa yang akan merayakan hari ulang tahun ke-62 pada 15 Oktober 2024 nanti merupakan anak dari pasangan Allen Haque dan Mieke Soeharijah. Ayah Marissa keturunan Belanda-Prancis. Sedangkan ibunya berasal dari Sumenep, Madura.
Baca Juga: Komunitas Gada Membaca Ciamis Gelar Pelatihan Tingkatkan Kualitas Hidup Melalui Literasi
Semasa kecil Marissa dibesarkan di tanah kelahirannya, Balikpapan, yang kemudian berpindah tempat ke Palembang dan Jakarta mengikuti ayahnya karena tuntutan kerja.
Debut Marissa di dunia keartisan diawali dengan belajar bernyanyi dan menari pada sanggar "Swara Mahardika", milik Guruh Soekarnoputera, yang sangat populer saat itu.
Titik terang muncul ketika Marissa berusia 18 tahun diajak sutradara MT Risyaf untuk berperan dalam film “Kembang Semusim”. Film percintaan tersebut cukup sukses di pasaran sekaligus melambungkan nama istri Ikang Fawzi ini.
Baca Juga: Inilah Tanggal Merah, Hari Penting Nasional dan Internasional di Bulan Oktober 2024
Sejak saat itu, Marissa kebanjiran bermain film. Pada film “Tinggal Landas Buat Kekasih” tahun 1984, yang disutradarai Sophan Sophian, diganjar penghargaan yakni mendapatkan Piala Citra sebagai Aktris Pembantu Terbaik.
Daru film ini pula, Marissa berkenalan dan menjalin hubungan serius dengan Ikang Fawzi. Mereka akhirnnya menikah pada 3 Juli 1986, dengan dikaruniai dua anak, Isabella dan Marsha.
Di dunia politik ia terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2004-2009 dari PDI Perjuangan. Tahun 2006 mengundurkan diri karena menjadi calon wakil Gubernur pada Pilbug Banten namun kalah.
Setelah menjadi kader PDI Perjuangan, Marissa meneruskan karir politiknya di PPP dan kemudian pindah lagi ke PAN.