Bencana Banjir dan Longsor di Kab Tasik, Sekitar 1.171 KK dan 937 Rumah Terdampak Bencana di 11 Kecamatan

Ide Jabar - 23 Mei 2025, 18:30 WIB
Penulis: Edi Purnawadi
Editor: Tim Ide Jabar
Susasna banjir sukaresik, Rabu 21 Mei 2025/Istimewa.
Susasna banjir sukaresik, Rabu 21 Mei 2025/Istimewa. /

IDEJABAR – Hujan yang terus mengguyur wilayah Kota dan Kabupaten Tasikmalaya sejak Selasa (20/05/25) malam lalu berdampak pada munculnya berbagai bencana alam. Salah satunya yakni bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, pohon tumbang hingga tanah longsor.  

Baca Juga: Retakan Terus Membesar: Dinsos Bantu Warga Terdampak Bencana Pergerakan Tanah

Sedikitnya ada sekitar 11 kecamatan di Kab Tasik yang terdampak hujan dilanda bencana longsor dan banjir. Bahkan hujan deras pun telah menyebabkan aliran air Sungai Citanduy dan Sungai Cikidang di Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaresik, Kab Tasik meluap. 

Warga Mengungsi di Pesantren, Balai Desa dan Masjid! 

Berdasarkan data yang ada wilayah terdampak bencana akibat dari hujan yang terus-menerus antara lain Kecamatan Cisayong, Rajapolah, Ciawi, Sukahening, Sukaresik, Pagerageung, Kadipaten, Salawu, Tanjungjaya, Cikalong, dan Cipatujah. 

Ketua Tagana Kab Tasik, Jembar Adisetya menyebutkan mayoritas bencana yang terjadi adalah bencana longsor. Untuk bencana banjir, kata Jembar terjadi di Kecamatan Kadipaten, Pagerageung, Sukaresik, dan Ciawi.  

Baca Juga: BMKG Peringatkan Hari Ini dan Besok, Beberapa Wilayah Berpontesi Hujan Lebat, Inilah Daftarnya

Jembar memastikan dalam bencana banjir dan longsor yang terjadi di wilayah Kab Tasik tidak ada korban baik yang diakibatkan bencana longsor ataupun bencana banjir. 

 “Alhamdulillah, tidak ada korban, tapi ada sejumlah kepala keluarga yang mengungsi akibat banjir di Sukaresik misalnya. Untuk sementara mereka di tampung di kantor desa dan pesantren,” kata Jembar kepada wartawan, Rabu (21/05/25) sore. 

Menurut Jembar, luapan air sungai telah merendam sedikitnya 937 rumah di empat kampung, yakni di Bojongsoban, Cicalung, Hegarsari dan Kampung Mekarsari. Sehingga, kata Jembar, sebanyak 1.171 KK atau 3.986 jiwa terdampak. 

Halaman:

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Terkini